SDI Logo

Menteri PPN/Kepala Bappenas Tegaskan Perkuat Transformasi Digital untuk Tingkatkan Akurasi Bansos dan Bangun Kedaulatan Data Nasional

berita
Bappenas
Kementerian

Rynaldi Tallamma

Jumat, 12 Desember 2025 pukul 10:12

1

Menteri PPN/Kepala Bappenas Tegaskan Perkuat Transformasi Digital untuk Tingkatkan Akurasi Bansos dan Bangun Kedaulatan Data Nasional

Upaya peningkatan akurasi penyaluran bantuan sosial (bansos) semakin diperkuat dengan percepatan transformasi digital pemerintahan. Menteri PPN/Kepala Bappenas Rachmat Pambudy menegaskan bahwa percepatan transformasi digital pemerintah merupakan langkah mendasar untuk meningkatkan akurasi penyaluran bantuan sosial (bansos), sekaligus memperkuat kedaulatan data nasional. “Penguatan tata kelola data menjadi kebutuhan mendesak, mengingat akurasi penyaluran empat program besar bansos terus menurun pada 2020 hingga 2023. Menurut data Susenas, rata-rata akurasi pada 2023 hanya mencapai 41,5 persen, jauh dari target 57 persen. Kondisi ini menunjukkan masih tingginya inclusion error dan exclusion error yang harus segera diperbaiki,” ujar Menteri Rachmat Pambudy dalam acara Sosialisasi Piloting Digitalisasi Bantuan Sosial Tingkat Nasional di Kantor Kementerian Dalam Negeri, pada hari Kamis 4 Desember 2025 di Jakarta. 

 

Untuk menjawab tantangan tersebut, pemerintah mendorong penguatan sistem data nasional secara menyeluruh. Salah satu langkah strategis yang tengah disiapkan adalah penerapan single data entry dan single identity number agar setiap individu memiliki satu data kependudukan yang tervalidasi dan konsisten. Integrasi ini menjadi fondasi penting sebelum pemerintah melangkah ke tahap kebijakan yang lebih maju. Menteri Rachmat Pambudy menegaskan bahwa seluruh proses pengelolaan data harus dilakukan secara terukur melalui pengawasan, evaluasi, dan perbaikan berkelanjutan, sehingga kebijakan berbasis data dapat berjalan efektif di berbagai sektor pembangunan.

 

Dalam pelaksanaan transformasi digital tersebut, Kementerian PPN/Bappenas melalui Satu Data Indonesia memegang peran sentral dalam penyelenggaraan pertukaran data yang aman, terstruktur, dan terhubung lintas kementerian/lembaga. Upaya ini diperkuat dengan pembangunan sistem penargetan nasional yang terintegrasi dengan sistem pembayaran nasional, termasuk pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) untuk mencegah manipulasi identitas serta meningkatkan ketepatan sasaran penerima manfaat.

 

Sebagai bentuk konkret, Bappenas telah menetapkan tata kelola berbagi pakai data melalui Permen PPN/Kepala Bappenas Nomor 7 Tahun 2025 tentang Berbagi Pakai DTSEN. Melalui regulasi ini, portal digital Satu Data Indonesia siap mendukung proses pertukaran data nasional secara lebih efisien, transparan, dan terkendali. Menteri Rachmat Pambudy menekankan bahwa transformasi digital, penguatan data kependudukan, dan integrasi sistem lintas lembaga merupakan fondasi bagi Indonesia yang berdaulat dan maju. “Ini adalah langkah besar, langkah strategis, sekaligus langkah bersejarah yang mencatat babak baru dalam mewujudkan kedaulatan data,” pungkas Menteri Rachmat Pambudy.

 

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Data Pembangunan dan Pemerintah Digital sekaligus Direktur Eksekutif Satu Data Indonesia, Dini Maghfirra, menegaskan pentingnya konsistensi standar dan interoperabilitas dalam mendukung kualitas data nasional. “Satu Data Indonesia memastikan bahwa standar, metadata, dan interoperabilitas berjalan konsisten sehingga data dapat dimanfaatkan lintas sektor tanpa hambatan. Implementasi DTSEN melalui regulasi terbaru memberikan ruang bagi proses berbagi data yang lebih cepat, aman, dan dapat dipertanggungjawabkan,” jelasnya. Ia menambahkan bahwa peningkatan kualitas data menjadi semakin krusial untuk mendukung kebutuhan kebijakan yang presisi, khususnya pada layanan publik strategis.

 

Dengan kolaborasi yang kuat antar kementerian/lembaga dan pemerintah daerah, Satu Data Indonesia terus berkomitmen menjadi fondasi ekosistem data yang andal dan terpadu untuk mendukung, mempercepat, dan memastikan kebijakan publik berjalan tepat sasaran. Bersama, kita wujudkan data yang terstandar, terintegrasi, dan menjadi landasan Indonesia menuju pembangunan yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

 

Tridias Soja Anggraini

Sekretariat Satu Data Indonesia tingkat Pusat

Kementerian PPN/Bappenas




Logo Satu Data Indonesia

"Dapatkan informasi terkini dari Satu Data Indonesia
langsung lewat email Anda."

Berita Lainnya