Bappeda Provinsi Bali Konsultasikan Penyelenggaraan Satu Data Indonesia Tingkat Daerah

JAKARTA, DATA.GO.ID – Dalam mendukung pelaksanaan Satu Data Indonesia di daerah, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Bali melaksanakan konsultasi dan koordinasi bersama Sekretariat Satu Data Indonesia Tingkat Pusat pada Selasa, 26 Juli 2022 di Kantor Bappenas Rasuna Said. Kunjungan Bappeda Provinsi Bali dimaksudkan untuk meningkatkan pemahaman dalam proses penentuan dan menetapkan Daftar Data mengikuti kriteria Standar Data, Metadata, Interoperabilitas Data, dan Kode Referensi/Data Induk.

Rapat dipimpin oleh Wahyu Andrianto, Manager Bidang Perencanaan, Analisa dan Pemanfaatan Data. Andri menyampaikan bahwa Jembrana menjadi salah satu Kabupaten/Kota percontohan yang ada di Provinsi Bali. Enni Nazlatilhuda, perwakilan dari Bappeda Provinsi Bali menjelaskan pada saat ini Provinsi Bali sudah mempunyai Peraturan Gubernur, Portal dan Sekretariat Satu Data Indonesia Provinsi Bali, sekaligus saat ini sudah memiliki konsep awal daftar data yang diperoleh dari data “Bali Membangun”.  Harapannya data “Bali Membangun” sudah memenuhi ketentuan Prinsip Satu Data Indonesia.  Pada akhir Agustus 2022 rencananya akan diselenggarakan Forum Satu Data Indonesia Provinsi Bali dengan mengundang narasumber dari Badan Pusat Statistik (BPS), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) dan Sekretariat Satu Data Indonesia Tingkat Pusat, sehingga informasi yang akan disampaikan oleh narasumber nantinya akan lebih banyak membahas tentang Penyelenggaraaan di Provinsi Bali.  Sementara itu, saat ini Bappeda Provinsi Bali melakukan pencatatan Data yang bersifat asset dan sedang sedang membangun katalog data dengan standar SDMX (Statistical Data and Metadata Exchange).

Pertemuan secara luring tersebut menghasilkan dua rekomendasi yaitu (1) Rancangan Katalog Data yang ada di Pusat supaya bisa diadopsi oleh Daerah; dan (2) Data Prioritas tahun 2022 yang akan ditetapkan oleh Bappeda Provinsi Bali diharapkan merupakan data yang bisa dikumpulkan tahun ini, karena nantinya berkaitan dengan Asesmen Satu Data Indonesia.

------

Penulis: Finda Fadilla
Bidang Komunikasi Sekretariat Satu Data Indonesia Tingkat Pusat
Kementerian PPN/Bappenas

Editor: Anggie Aditya Murti
Bidang Komunikasi Sekretariat Satu Data Indonesia Tingkat Pusat
Kementerian PPN/Bappenas