
Badan Riset dan Inovasi Nasional
07-11-2022
13-08-2024
98da517d-c36c-4af5-baf6-a5de7099cb4b
INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.
Data berikut ini masih dalam proses kurasi atau belum dikurasi.
Studi kandungan 13 Logam Berat Menggunakan Metode ICP-MS Pada Ikan yang Terdapat Di Pasar Ikan Larantuka Flores Timur
Flores Timur merupakan kabupaten kepulauan dimana 69 persen wilayahnya berupa perairan, untuk itu wilayah ini mempunyai potensi sumberdaya perikanan yang melimpah. Masyarakat biasa mengkonsumsi ikan tangkapan hasil nelayan lokal yang diperjualbelikan di pasar ikan Larantuka. Untuk mendukung kesehatan masyarakat, perlu adanya monitoring mengenai kandungan logam berat pada ikan konsumsi tersebut. Penelitian ini menganalisis kandungan 13 logam berat Pb, As, Cd, Co, Cr, Cu, Fe, Mn, Ni, Se, V, Zn dan Ag pada 6 spesies ikan konsumsi di pasar ikan Larantuka. Analisis logam berat menggunakan metode ICP-MS (Inductively Coupled Plasma Mass Spectroscopy) di Centre Commun d’Analyse Perancis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi logam berat pada Lutjanus gibbus dan Caranx sexfasciatus tertinggi pada logam berat Ni dan terendah pada logam berat Cd. Konsentrasi logam berat Zn tertinggi pada Cephalopholis urodeta, Lethrinus ornatus dan Ephinephelus fasciatus dan konsentrasi logam berat terendah masing-masing pada logam berat Cd. Pada Myripristis vittata konsentrasi tertinggi pada logam berat As dan terendah pada logam berat Ag. Prosiding Seminar tahunan IX Hasil Penelitian Perikanan dan Kelautan UGM Yogyakarta 14 Juli 2012. 10 hal