Percobaan Pengambilan Unsur Yang Tidak Tereduksi Dalam Terak Timah Setelah Proses Reduksi

Telah dilakukan kegiatan penelitian reduksi terak timah dari proses peleburan timah P.T. Timah di Bangka dengan menggunakan reduktor batu-bara. Pada penelitian ini proses reduksi telah dilakukan pada komposisi reduksi dari 5 persen berat sampai 30 persen berat pada temperatur 800OC dan pada temperatur 1.000OC dengan komposisi reduksi 5 persen berat dan 10 persen berat. Hasil reduksi kemudian dilarutkan dalam asam sulfat dengan perbandingan 1 : 2 untuk asam sulfat PA dengan air dan asam chlorida dengan perbandingan asam chloride PA dengan Air 1 : 1. Proses pelarutan dengan asam chlorida lebih baik ditinjau dari segi penyediaan bahan keramik, sedangkan pelarutan asam sulfat cenderung diarahkan untuk pengambilan logam tanah jarang. Dari hasil percobaan pelarutan dengan asam chlorida dan asam sulfat terlihat bahwa proses pelarutan belum berjalan dengan sempurna. Oleh karena itu perlu dilakukan penyempurnaan proses antara lain dengan penggunaan batu-bara yang lebih baik, temperatur operasional 1.000OC dan penggunaan jenis asam yang lain. Kata kunci: reduksi, terak timah, Logam Tanah Jarang, bahan keramik Seminar Nasional Geologi Nuklir dan Sumber Daya Tambang - BATAN ISBN: 978-979-99141-6-3